Lingkungan kerja yang sehat merupakan dambaan setiap pekerja. Bagaimana tidak? Itu merupakan salah satu faktor kenyamanan dalam bekerja agar memberikan hasil yang positif bagi perusahaan. Tapi bagaimana jika lingkungan kerja yang kamu tempati ternyata toxic?
Lingkungan kerja toxic bisa membuat Anda merasa tidak nyaman, baik terhadap suasana kerjanya, atasan, rekan kerja, ataupun sistem yang berlaku. Ketidaknyamanan ini bahkan bisa mengganggu aspek lain dalam kehidupan.
Tidak bisa dianggap remeh, kondisi tempat kerja toxic sering kali berdampak pada kesehatan fisik dan mental. Secara tidak langsung, ini juga bisa berdampak pada kelangsungan perusahaan.
Tanda bahwa lingkungan kerja Anda toxic
Untuk menghindarinya, Anda perlu tahu tanda bahwa lingkungan kerja Anda toxic. Sering kali orang-orang tidak sadar atau mengabaikan, padahal ini akan menjadi bom waktu bagi diri dan kesehatan Anda.
Beberapa tanda lingkungan kerja Anda toxic bisa terlihat dari perlakuan atasan, rekan kerja, dan sistem yang berlaku di tempat kerja, antara lain:
Rekan Kerja Toxic
Anda dikelilingi toxic people di tempat kerja. Toxic people biasanya ditunjukkan dengan sering mengeluh, bergosip, atau berbicara kasar. Toxic people di tempat kerja juga bisa berupa perundungan di tempat kerja dan perbuatan tidak menyenangkan lainnya, seperti dicemooh atau diabaikan.
Beban Kerja yang Tidak Realistis
Sekalipun kita berusaha keras, jika kita selalu merasa sulit untuk menyelesaikan pekerjaan, maka dalam lingkungan kerja yang beracun, kita mungkin menghadapi beban kerja yang tidak realistis. Hal ini dapat menyebabkan kecemasan dan depresi tingkat tinggi. Efek jangka panjang termasuk semangat kerja yang rendah, pergantian karyawan yang tinggi dan kelelahan karyawan. Jika kita dihadapkan pada beban kerja yang belum selesai, direkomendasikan agar kita memprioritaskan pekerjaan selama sehari atau seminggu, mengatur waktu liburan, dan mengalokasikan Waktu anda. Anda juga dapat mencoba istirahat dan melakukan beberapa latihan relaksasi. Jika lebih baik meninggalkan kantor, pastikan Anda punya pekerjaan alternatif.
Atasan Apatis
Memiliki masalah dengan atasan adalah hal yang banyak dikeluhkan karyawan, banyak atasan yang bekerja tidak profesional dan menentukan segala sesuatunya berdasarkan sudut pandangnya saja, jadi karyawan tidak memiliki suara untuk memberi saran dan masukan. Komunikasi tidak berjalan dengan baik pun jika karyawan berhasil mendapatkan target kerjanya tidak ada penghargaan, reward ataupun ucapan selamat. Jika kamu memiliki atasan kerja yang apatis seperti ini, bisa jadi kamu masuk dalam lingkungan kerja yang toxic.
Sering Sakit dan Sulit Tidur
tekanan pekerjaan yang diluar perjanjian hanya akan membuat stres, dan emosi yang tidak stabil bisa berdampak pada kesehatan fisik.
Aturan yang Kurang Jelas
Aturan yang tidak jelas dan kurangnya transparansi, berkaitan dengan waktu kerja, upah lembur, kinerja, atau bonus. Hal ini bisa menimbulkan ketidakjelasan bahkan ketidakadilan antarkaryawan atau antara manajemen dan karyawan.
Mengenali tanda bahwa lingkungan kerja Anda toxic bisa menjadi cara untuk lebih sadar terhadap kesehatan fisik dan mental Anda. Ini juga bisa membantu Anda menetapkan ekspektasi supaya tidak terlampau kecewa.